Rabu, 23 Maret 2016

Faktor Psikologis Penyakit Menular dan Tidak Menular

NAMA : Muh.Arsyad
NIM : 70200113097
KELAS : KesMas C
TUGAS : PSIKOLOGI KESEHATAN

Faktor Psikososial Penyakit Menular dan Tidak Menular
A.    Penyakit Menular
1.      Demam Berdarah
Demam akut ini dipicu oleh virus dengue, yang menyelinap masuk kedalam peredaran darah. Penyakit ini tidak menular melalui kontak manusia secara langsung tetapi dapat ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypti betina yang menyimpan virus pada telurnya dan selanjutnya akan menularkan virus tersebut kepada manusia melalui gigitan.
Dilihat dari faktor psikososialnya, penyakit ini dapat tertular pada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes. Manusia yang tinggal di lingkungan yang tidak bersih akan lebih mudah terjangkit virus dengue, nyamuk Aedes tinggal ditempat-tempat kotor seperti tempat sampah, kaleng-kaleng bekas, dan genangan air. Perilaku manusia yang salah juga dapat memicu terjangkitnya virus dengue ini seperti, buang sampah sembarangan yang menyebabkan penumpukan sampah dan akan menjadi sarang nyamuk Aedes Aegypti. 
2.      Influenza
Penyakit yang disebabkan oleh virus RNA(virus influenza) dan paling cepat menular melalui udara ketika penderita bersin. Dilihat dari faktor psikososialnya, influenza bisa cepat menular ketika melakukan kontak langsung dengan penderita misalnya memakai sendok ataupun gelas yang telah dipakai oleh penderita saat makan maupun pada saat penderita bersin. Menurut kepercayaan Orang Tua jaman dulu, influenza terjadi pada manusia karena penderita sering mandi tengah malam, terlalu banyak mengkomsumsi minuman dingin, ataupun faktor cuaca yang sering berubah-ubah.
3.      Tuberkolosis (TBC)
Adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis), sebagian besar kuman TB menyerang paru-paru dan organ tubuh yang lainnya. Dilihat dari faktor psikososialnya, penyakit TBC ini dapat menular Pada waktu penderita batuk atau bersin, penderita menyebarkan kuman ke udara dalam bentuk droplet (percikan Dahak). Penyakit ini juga mudah menyebar di udara, jadi manusia yang tidak memakai masker di lingkungan yang tingkat polusi udaranya tinggi akan mudah terinfksi.
4.      Cacingan
Gangguan kesehatan karena adanya cacing parasit yang tinggal didalam tubuh. Dilihat dari faktor psikososialnya, cacingan bisa terjadi pada anak-anak maupun dewasa. Biasanya pada anak-anak, cacingan terjadi karena kebiasaan anak-anak yang makan sebelum cuci tangan, sering keluar rumah tanpa alas kaki, maupun kuku tangan dan kaki yang panjang. Jika salah seorang dalam keluarga menderita cacingan maka semua orang dalam rumah harus dirawat. Seprai, handuk dan pakaian yang dipakai pada dua hari sebelumnya harus dicuci dengan air hangat dan detergen.
5.      Penyakit Mata Merah
Penyakit ini membuat mata perih, kemerahan, bengkak, serta mengeluarkan kotoran terus-menerus. Di pandang dari segi psikososialnya, panyakit mata merah ini terjadi akibat infeksi pada mata, baik itu karena kotoran, debu, maupun gara-gara luka disekitar mata. Penderita biasanya menularkan penyakit ini dengan kontak langsung maupun dengan cara melihat mata sipenderita secara langsung.

B.     Penyakit Tidak Menular
1.      Diabetes Militus (DM)
Adalah penyakit yang mempengaruhi gula darah, hal ini terjadi karena glukosa (gula sederhana) di dalam darah terlalu tinggi. Penderita Diabetes sering diasumsikan bahwa sebelumnya dalam keluarganya ada yang menderita diabetes, jadi kemungkinan salah satu anggota keluarganya juga terkena. Faktor lain adalah lingkungan, pola makan yang kurang baik, sering mengkomsumsi makanan berlemak dan kalori tinggi.
2.      Stroke
Stroke merupakan sebuah kondisi dimana timbul kerusakan pada beberapa area otak ketika suplai darah pada area itu terganggu karena hilangnya oksigen. Biasanya, penderita stroke dikaitkan dengan perilaku yang tidak baik seperti kebiasaan merokok, Tekanan darah tinggi dan mengkomsumsi alkohol juga merupakan faktor terjadinya stroke.
3.      Kanker
Penyakit yang ditimbulkan oleh sel tunggal yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali sehingga dapat menjadi tumor ganas yang dapat menghancurkan dan merusak sel atau jaringan sehat. Penyebab umum terjadinya kanker adalah virus tertentu serta perilaku penderita yang kurang baik, misalnya saja merokok dan mengkomsumsi alkohol secara berlebihan.
4.      Hipertensi
Suatu peningkatan tekanan darah pada saat periode kontraksi dalam siklus jantung dan atau periode relaksasi dalam siklus jantung yang tidak normal. Penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi sering dilibatkan dengan pola makan yang tidak bagus misalnya sering mengkomsumsi daging secara berlebihan, komsumsi garam berlebihan ataupun diet yang tidak seimbang itu dapat memicu tingginya tekanan darah.
5.      Sariawan

Sariawan atau canker sores, ulkus afiosa adalah suatu luka terbuka didalam mulut yang bisa menimbulkan rasa nyeri, terutama saat mulut digerakkan. Umumnya sariawan disebabkan oleh kurangnya vit.c atau karena kekurangan zat besi. Penyebab sariawan juga biasa karena luka akibat tergigit, atau kurang komsumsi air dalam kondisi cuaca yang panas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar