KRITIKAN TENTANG JURNAL “DAMPAK PAPARAN DEBU KAYU
TERHADAP KELUHAN KESEHATAN PEKERJA MEBEL SEKTOR INFORMAL DI SINDANG GALIH
KELURAHAN KAHURIPAN KECAMATAN TAWANG KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2012”
Jurnal tersebut berisikan penelitian tentang dampak paparan debu kayu
terhadap kesehatan para pekerja mebel sektor informal di Sindang Galih Kelurahan Kahuripan
Kecamatan Tawang KotaTasikmalaya. Jenis penelitian ini adalah survei dengan
pendekatan cross Sectional. Sampel sebanyak 59 orang diambil secara purposive
sampling dari populasi 61 orang. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner,
alat pengukuran kadar debu kayu yang digunakan adalah Hazdust EPAM-5000
(environmental particulate air monitor). Hasil penelitian ini terlihat
bahwadari 14lokasi, yangmemiliki kadar debukayudi atas baku mutu (≥1 Mg/m3)
sebanyak 6 lokasi (42,9%), kadar debu tertinggi 8,042 Mg/m3 dan terendah 1,470
Mg/m3.Responden mengalami keluhan kesehatan yaitu sebanyak 32 orang (54,2%),
jenis keluhan kesehatan yang dialami oleh pekerja adalah batuk-batuk dan mata
merah dan perih (93,8%), gatal pada kulit (71,9%), kulit kering dan retak
(56,3%), cepat lelah (37,5%) dan sesak napas (25%). Berdasarkan uji Chi Square
menunjukan bahwa tempat kerja yang terpapar debu kayu berhubungan dengan
keluhan kesehatan pada pekerja (p=0,027). Penelitian ini menghasilkan
kesimpulan bahwa kadar debu kayu yang melebihi nilai ambang batas berhubungan
dengan keluhan kesehatan pekerja. Disarankan agar pekerja menggunakan alat
pelindung diri dan tidak merokok saat bekerja.
NAMA : MUH.ARSYAD
NIM : 70200113097
KELAS : KESMAS C
Tidak ada komentar:
Posting Komentar